





























OPERSI PENERTIBAN MASYARAKAT SELAMA PEMBERLAKUAN PPKM LEVEL 4

Warga Dukuh Weru, RT 05, RW 04, Desa Pojok, Kecamatan Nogosari itu nekat menggelar hajatan ngunduh mantu di rumahnya, Minggu (25/7/2021). Hajatan yang digelar ini bisa dibilang cukup mewah di tengah PPKM Level 3. Layaknya hajatan pada umumnya, di halaman rumahnya dipasang tenda besar, lengkap dengan kursi pengantin yang telah dihias dengan rapi.
Pantauan di lokasi, acara ngunduh mantu ini rencananya dimulai pukul 10.00. Begitu tim satgas Covid-19 Boyolali bersama Tim Puskesmas dan FORKOMPINCA Nogosari tiba sekitar pukul 09.30, sekitar 10 warga yang tengah membantu kegiatan berlarian keluar. Warga kabur dengan memanjat pagar rumah dengan kawat setinggi 1,5 meter. Diduga karena takut dibubarkan dan diswab test antigen.
Warga yang bersangkutan merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN) ini mengaku tidak tahu jika ada perpanjangan PPKM level 3 dan kebijakan kegiatan "Minggu Dirumah Saja". Meski demikian dia kooperatif dengan imbauan dari petugas.
Sementara itu, Kasi Ops Dal Tibumtranmas Satpol PP Boyolali yang juga ikut serta dalam operasi penertiban ini, Bapak M. Suprihatin mengatakan penindakan tegas akan dilakukan pada warga yang nekad menggelar hajatan. Selain itu, karena status yang bersangkutan sebagai ASN, sanksi kepegawaian akan diserahkan pada Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelantikan Daerah (BKP2D) Kabupaten Boyolali.
“Kami menindak pada pelanggaran, terkait sanksi sebagai ASN akan ditangani BKP2D. Kami juga telah menahan KTP penggelar hajatan dan akan mengenakan denda sesuai ketentuan,” terangnya.
Camat Nogosari Bapak Hanung mengatakan, “Hajatan ini tidak ada izin. Saat dikonfirmasi penyelenggara hajatan mengaku sudah mengajukan izin dua bulan lalu. Namun, izin ke desa kami cek tidak ada. Maka kami bubarkan. Ini juga menjadi syok terapi agar masyarakat tidak nekad melanggar aturan,” terangnya saat ditemui usai edukasi kesehatan oleh Tim Puskesmas Nogosari, pembubaran acara oleh petugas gabungan Satgas Covid-19 dan swab test.
Kedua mempelai, dan keluarga serta tamu ataupun perewangan yang datang dilakukan swab test secara acak. Semua yang diswab hasilnya negatif.